Monday, March 17, 2008

Gurauan Hati

Hujan turun sepanjang malam
aku mengingat setiap riwayat yang terus berdatangan, di malam-malam piatu
Mengetuki pintu kamar, sebuah cerita tergenang
seperti tetes embun yang geliat di ujung daun
membuka pagi penuh dingin yang tergesa...
selalu begitu, manisku

Aku terlelap: memikirkan gurauan kita
Semula aku menganggap hujan itu adalah gejala alam wajar
Tapi...., ketika petir terus menyambar langit
aku merasa tubuhku terbelah

Betulkah kita memang jauh berbeda?

Sebab, perjalanan ini terasa makin jauh,
membuatku sebegitu letih

Sementara, kita selalu sibuk
membuka peta -berharap
sekadar menemukan tanda baru
di mana akan ditemui sebuah negeri tanpa kabut,
pohon-pohon rindang, dan kau setia menanam bunga

Namun, hujan makin deras
Mengumpat aku yang berdiri getir
Menahan dingin dan takdir
Berdoa sebentar...
agar mimpi buruk itu tak lagi tiba

0 comments:

Film Hari ini di 21Cineplex Tasikmalaya

Unik dan Menarik

ANTARA - Berita Terkini

Oase

Ini Iklan

 

Amazon Online Store

PageRank Checker blogarama - the blog directory blog-indonesia.com
Powered By Blogger

Waktu Sholat