Aku mengadu kala malam mendesah panjangDalam tembang suling kutiupkan sebuah kisah
Aku menangis tanpa perdulikan burung hantu lantunkan lara
Dalam terkaman guntur malam aku mengigil ketakutan
Dalam desahan panjang sang malam aku mengadu
....
Desahannya panjang menyayat pilu
Tubuh mungil malam semakin kurus diterkam siang lusuh
Butiran-butiran bening mengalir menyapa pipi
Badanku makin gemetar, tak henti bicara jiwaku
Hanya bibir yang terdiam karan kata tlah terbutuh
Malam kembali mendesah dalam kantuknya yang panjang
Mata anginpun mulai membuka menutup kelopaknya
Tubuhku makin kaku dan mengigil ketakutan
Aku bersujud
Aku bersimpuh
Deraian air mata bagai aliran terjun
Bibirku kaku
Hatiku beku
Apa jiwaku mati
Sepi....
Malam mendesah panjang dan lirih






0 comments:
Post a Comment